4S -- Sepela Sepele, Semalam dan Sepagi Tadi..

Semalam saya begadang, menyelesaikan beberapa hutang deadline kecil dan membalas email-email untuk pagi ini. Untungnya tidak sendirian. Mengintip FB, sekali-sekali tentu. Tapi kali ini, lebih dari itu. Ditemani oleh lima keping CD yang saya putar kencang-kencang di kamar hotel, saya merasa sedang mengikuti program tamasya bebunyian. Berikut ini adalah rute tamasya itu semalam:

Gulag Orkestar (Beirut, 2007)
Membayangkan band ampuh seperti ini dipimpin oleh seorang anak muda kelahiran tahun 1986, namanya Zac, bikin saya iri habis. How come anak semuda ini, bisa menghasilkan album segila itu..Lalu, apa yang menghubungkan santa-Fe, Amerika, dengan spontanitas dan kekasaran musik Jipsi Eropa Timur? Ya Zachary Candon itulah! Jenius muda yang hobinya bagpacking dan males sekolah..



















Watershed (Opeth, 2008)
Band death metal Skandinavia yang sekali-sekali kedengaran seperti Zepplin atau Yes. Progressive, brutal. Tapi lembut dan merenung di satu dua track. Itulah akibatnya kalau hati blues, tapi jemarinya metal. Asik, asik, asik!

Fleet Foxes (Fleet Foxes, 2008)
Album of the year, Band of the year, whatever of the year. Teman saya (FB Search: Philips Vermonte) memuji-muji habis band ini. Mendengarkannya saya membayangkan jaman prasejarah, tepatnya awal tahun 70-an, kebon, sawah, dan waktu orang-orang di kampung saya fasih berbahasa Inggris dan menggemari The Beach Boys.

White Lies (White Lies, 2009)
The sound of 2009, demikian kata BBC. Tapi buat saya kedengaran seperti A-Ha, Alphaville, tapi dengan kemurungan ala Interpol. Suara tahun 80-an yang dibangkitkan kembali dalam remang-remang.. “ We were a dozen to the project, with a galaxy of questionsAnd all we heard was lies about the truth, no choice but be obedient..”

Kind of Blue (Miles Davis, 1959)
Miles Davies adalah abadi. Kind Of Blue dibuat tahun 1959. Waktu itu Malaysia lagi belajar duduk, dan Singapore belum lahir. Meski uzur, Kind Of Blue terasa segar, seperti kopi giling pekat yang baru saja diantar ke kamar. Rintihan trompet Miles, terdengar seperti jeritan yang sepi, rindu, sembunyi, atau ingin lari. Itu bunyi hati saya? Atau teman-teman?

---

Tidur jam 2 dini hari, lalu terbangun empat jam kemudian. Saya menuntaskan catatan ini, dan tadinya meniatkan untuk jogging menyusuri sungai di sekitar hotel kami. Membayangkan Joseph Conrad, Sommerset Maugham, dan Graham Greene melakukan hal yang sama puluhan tahun yang lalu. Ya, mereka menginap di tempat yang sama!

Dua hari belakangan ini kami ngobrol hal-hal yang penting-penting-nggak penting (tergantung di sisi mana Anda berdiri), di bawah kamar dan ruang kerja yang pernah mereka gunakan.Di luar langit sedikit mendung.

Teringat kata-kata Graham Greene:“The world is not black and white, more like black and grey..” Saya sendiri tak peduli dengan pendapatnya. Saya berteriak: “Yeyyyyyyyyyyyyy!!!!”